Tangerang – Komponen Mahasiswa dan Pemuda Kabupaten Tangerang menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertema “Penguatan Gerakan P4GN & Rehabilitasi Penyalahguna Narkoba” sebagai upaya mewujudkan komitmen bersama dalam membangun sinergi antara akademisi dan penggiat anti narkoba. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 18 Oktober 2025.
Ketua Pelaksana, Fahmi Al Idrus, menyampaikan bahwa FGD ini menjadi langkah awal pergerakan sekaligus wadah diskusi antara akademisi dan pemuda penggiat anti narkoba untuk menginisiasi gerakan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di perguruan tinggi se-Kabupaten Tangerang.
“FGD ini menjadi awal pergerakan dan wadah diskusi antara akademisi dan pemuda penggiat anti narkoba guna menginisiasi gerakan P4GN di perguruan tinggi se-Kabupaten Tangerang,” ujar Fahmi.
Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut antara lain Mita Maharani, Kasubdit Dayamas BNN Provinsi Banten; H. Dedi Suhardi, Ketua BNK Tangerang; dan Bagus Irawan, Aktivis Anti Narkoba. Diskusi berlangsung dinamis dan memantik logika kritis peserta yang mencapai 70 orang. Para peserta terlihat antusias dengan aktif bertanya dan berdialog selama kegiatan berlangsung.
FGD ini menyoroti tiga permasalahan utama. Pertama, perlunya dorongan kepada pemangku kebijakan agar mengoptimalkan keterlibatan pemuda dan mahasiswa sebagai penggiat anti narkoba melalui pembentukan Satgas Anti Narkoba di setiap perguruan tinggi.
Kedua, membahas urgensi pendirian rumah rehabilitasi yang dikelola oleh Satuan Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang, dengan pelayanan transparan dan komprehensif melalui Badan Narkotika Kabupaten (BNK) serta melibatkan masyarakat dalam pengawasan.
Ketiga, hasil akhir FGD menyepakati pembentukan Forum Komunikasi Mahasiswa Anti Narkoba, yang beranggotakan berbagai elemen seperti Organisasi Kepemudaan (OKP), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Himpunan Mahasiswa (HIMA), dan para penggiat anti narkoba di Kabupaten Tangerang. (***)
Post a Comment